Gaya Sentrifugal, Gaya Semu Yang Wajib Kamu Tahu Dalam Fisika

Pengertian Gaya Sentrifugal

Apasih penting pengertian gaya sentrifugal?. Fisika mengenal Hukum II Newton yang berbunyi, ‘apabila sebuah benda bergerak dipercepat, maka akan ada gaya-gaya yang bekerja pada benda tersebut’. Hukum ini pun berlaku dalam semua gerakan pada Fisika termasuk gerak melingkar yang akhirnya memunculkan dua gaya yang tampak serupa tapi tak sama yakni gaya sentripetal dan gaya sentrifugal. Baca apakah gaya sentripetal itu?

Perbedaan paling mendasar adalah gaya sentrifugal merupakan lawan dari gaya sentripetal dan menjauhi pusat lingkaran.

Tak seperti sentripetal, sentrifugal adalah sebuah efek semu yang muncul saat benda tengah bergerak melingkar. Keberadaan sentrifugal adalah sebuah khayalan belaka karena berfungsi hanya sebagai penyeimbang gaya sentripetal.

Hal ini akhirnya membuat gaya sentrifugal cuma bisa diamati atau dirasakan jika kamu memakai konsep acuan non-inersial atau gerakan dengan kecepatan tidak tetap terhadap bumi. Lantaran menjauhi lingkaran, gaya semu ini mendorong atau menarik obyek dari pusat rotasi. Karena kebalikan sentripetal, sentrifugal memiliki nilai positif.

Kenapa Gaya Sentrifugal Dianggap Tak Ada?

Dalam perkembangan ilmu fisika, banyak fisikawan yang akhirnya menyimpulkan jika gaya sentrifugal ini tidak ada. Semua ini terjadi karena jika sebuah benda melakukan gerak melingkar dan muncul sentrifugal, maka artinya Hukum I Newton telah dilanggar.

Supaya kamu tidak lupa, Hukum I Newton berbunyi, ‘jika terdapat gaya total pada suatu benda, maka benda tersebut akan berada dalam keadaan diam atau bergerak dengan laju tetap sepanjang garis lurus alias Gerak Lurus Beraturan (GLB). Sehingga berdasarkan hukum ini, saat benda bergerak melingkar maka akan bekerja gaya sentripetal yang menuju pusat lingkaran.

Baca juga Pengertian dan Macam Gaya dan Hukum Newton

Namun kalau ada gaya sentrifugal yang disebut terjadi, seharusnya yang muncul adalah gaya total yang membuat benda bergerak sepanjang garis lurus. Tetapi faktanya, benda tersebut tetap bergerak melingkar sehingga kesimpulannya tak pernah ada sentrifugal yang terjadi karena itu semua cuma merupakan efek semu yang dirasakan.

Meskipun begitu, gaya sentrifugal disepakati memberikan efek seolah-olah benda terpental dari gerakan melingkar kendati tidak bisa diamati melalui kerangka inersial. Hal ini yang akhirnya membuat sentrifugal mendapatkan rumus sendiri yaitu: . Di mana m adalah massa (kg), v adalah kecepatan sentrifugal (m/s) dan R adalah jari-jari lingkaran (m).

Kemunculan Gaya Sentrifugal Dalam Kehidupan

Lantaran kemunculannya melanggar Hukum Newton dan kerangka inersial itu sendiri, gaya sentrifugal pun tidak pernah digunakan dalam perhitungan gerak melingkar. Namun meskipun demikian, sentrifugal faktanya dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari dan bisa kamu temukan dengan sangat mudah. Berikut ini adalah beberapa contohnya yang mungkin pernah kamu rasakan:

Ketika kamu mengendarai kendaraan bermotor entah sepeda motor atau mobil hingga kendaraan biasa waktu hujan dan melewati jalanan berlumpur, sebetulnya ada gaya sentrifugal yang terjadi pada ban kendaraan. Di mana saat roda menginjak lumpur, akan ada lumpur yang terpental dari roda berputar dan itulah momen di mana sentrifugal terjadi.

Pengertian gaya sentrifugal

Pernah mencoba wahana ontang-anting di tempat wisata? Kamu tentu merasakan tubuh seolah-olah terdorong ke luar seperti ingin lepas dari putaran waktu ontang-anting dioperasikan. Perasaan yang membuat kamu deg-degan ini sebetulnya merupakan bentuk efek sentrifugal yang semu.

Apakah gaya sentrifugal itu?

Sama seperti waktu naik ontang-anting, ketika kamu ada di dalam mobil yang menikung ke kiri, akan ada perasaan tubuh terdorong ke kanan yang juga merupakan bentuk dari sentrifugal.

Baca juga

Lantaran fisika merupakan ilmu pasti yang membutuhkan kerangka acuan tetap, gaya sentrifugal tidaklah pernah ada. Meskipun dianggap sebagai gaya khayal, mempelajari sentrifugal adalah bukti bahwa memang ada hal-hal yang tidak pasti dalam alam semesta ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *