Bagian dan Fungsi Sel dan Organel Sel

Bagian dan Fungsi Sel dan Organel Sel

Hai sobat, tahukah kamu bahwa tubuh manusia terdiri dari berbagai sel? Sel merupakan unit terkecil penyusun tubuh untuk melakukan berbagai aktivitas kehidupan. Di dalam sel terdapat organel sel yang memiliki berbagai macam fungsi. Antara sel hewan dan sel tumbuhan pun memiliki perbedaan sesuai dengan kemampuan adaptasinya. Berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai sel dan organel sel.

sel dan organel sel, bagian dan fungsi organel sel

Sel dan Bagiannya

Secara umum, sel terbagi menjadi tiga bagian, yaitu membran sel, sitoplasma, dan nukleus (inti sel).

  • Membran Sel, merupakan bagian terluar dari sebuah sel. Membran sel tersusun dari 50% lemak dan 50% lipoprotein. Membran sel bersifat semipermeabel, sehingga dapat dilalui berbagai zat. Secara umum, membran sel memiliki fungsi:
  • Pemisah antara sel dengan lingkungan luar sel.
  • Reseptor sel (penerima rangsang luar).

Pelindung sel

Sitoplasma, merupakan bagian cair dalam sel. Tersusun dari 90% air dan berfungsi untuk melarutkan zat kimia, sekaligus tempat terjadi reaksi kimia. Di dalam sitoplasma terdapat organel sel yang memiliki fungsi tertentu.

Nukleus

Nukleus (inti sel), merupakan bagian sel yang mengatur seluruh perintah sel. Berukuran lebih besar dari organel sel. Nukleus memiliki fungsi untuk membawa perintah sintesis DNA.

Baca juga Apa itu Mutasi?

Bagian dan Fungsi Organel Sel

Sel dan organel sel merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dengan adanya organel sel, maka fungsi sel dapat bekerja untuk menjalani kehidupan.

Organel sel merupakan fungsi spesifik dalam sel atau organ sel yang akan menunjang kehidupan sel di dalam sitoplasma. Organel sel yang berenang di dalam sitoplasma terdiri dari:

  1. Mitokondria, disebut juga the power house. Berfungsi sebagai respirasi aerob untuk membentuk ATP (Adenosina Trifosfat). Terdiri dari dua membran yang membentuk tonjolan untuk memperluas bidang penyerapan oksigen.
  2. Retikulum Endoplasma (RE), menghubungkan membran sel ke nukleus. Terdiri dari benang jala. Terdapat dua RE, yaitu RE kasar dan RE halus. RE kasar berfungsi untuk mengangkut sintesis protein. Sedangkan RE halus berfungsi untuk transpor sintesis lemak, penyimpan fospolipid, glikolipid, dan steroid, serta untuk mendetoksifikasi racun.
  3. Ribosom, merupakan organel yang memiliki tugas untuk mensintesis protein. Biasanya menempel satu sama lain yang dinamakan polisom/poliribosom.
  4. Badan Golgi/Aparatus Golgi, merupakan kumpulan vesikel yang berkelok-kelok. Pada tumbuhan disebut diktiosom. Fungsinya adalah untuk tempat sekresi, karena di dalam badan golgi terdapat banyak enzim pencernaan.
  5. Lisosom, dihasilkan oleh badan golgi yang menghasilkan enzim fosfotase, lipase, dan proteolitik. Lisosom dapat menghasilkan enzim pencernaan selular dan zat kekebalan.
  6. Sentrosom, hanya ditemukan pada sel hewan. Dapat bereproduksi dan menghasilkan sentriol yang menggerakkan kromosom saat terjadi mitosis.
  7. Plastida, merupakan organel yang berisi pigmen. Plastida yang memiliki pigmen klorofil disebut kloroplas. Selain itu, plastida juga berisi pigmen fikoerithin, xantofil, dan karoten yang disebut dengan kromoplas. Sedangkan plastida yang tidak punya warna disebut dengan leukoplas.
  8. Kloroplas, hanya ditemukan pada sel tumbuhan. Kloroplas merupakan plastida yang berwarna hijau atau pigmen klorofil. Fungsi kloroplas adalah sebagai tempat fotosintesis tumbuhan.
  9. Vakuola, merupakan rongga sel yang berisi garam organi, tanin, glikosida, alkaloid, minyak eteris, butir pati, dan enzim. Pada beberapa spesies terdapat vakuola kontraktil dan vakuola nonkontraktil.
  10. Mikrotubulus, tersusun dari protein yang dinamakan tubulin. Berfungsi membentuk silia, flagela, sentriol, dan benang spindel.
  11. Mikrofilamen, pembentuk miosin dan aktin yang biasanya terdapat pada otot.
  12. Badan Mikro, mengandung enzim katalase dan oksidase. Berfungsi menguraikan peroksida.

Baca juga Macam-Macam Jaringan Tumbuhan dan Fungsinya

Sudah paham kan penjelasan mengenai sel dan organel sel? Semoga bermanfaat.

Referensi

  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sel_(biologi)
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Organel
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Mitokondria
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Retikulum_endoplasma
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ribosom
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Lisosom
  • https://id.m.wikipedia.org/wiki/Badan_Golgi
Diterbitkan
Dikategorikan dalam biologi

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *